Posts

Showing posts from February 7, 2021

SEBUAH KURSI

Sebuah kaki yang memanjang Sebuah mata yang hilang Sebuah tangan yang lancang Perut bersudut dan berkulit tebal Telah lama bersahaja di meja tuan dan puan Kiranya semua orang berdasi Bukan kerena uang duduk di kursi Melainkan dari intelektual tinggi Maka bisa dipastikan setidaknya berhati  Negeri yang tidak ke kurangn orang pintar berdalih dengan dealetika yang mengakar, nyatanya rakyatnya masih banyak terlantar Para buruh dan mahasiswa memiliki caranya sendiri untuk mengungkapkan kegelisahannya  Mahasiswa dengan turun jalan  meneriaki orang tuli, bersajak dibawah terik matahari mengharap semua aspirasi terserap dengan pasti, nyatanya hanya ilusi. Para buruh hanya pasrah kisah riwayatnya sederhana yang penting bisa makan dan bahagia itu sudah cukup untuk melepaskan derita Disini puisi berbicara kepada angin bawalah roh-roh mereka satu rumpun dengan kami dibawah pohon pinang, dahannya yang menjulang barangkali mengetuk kasih sayang Tuhan. 14 Februari 2021 Malul kertas

DOA

Kepada yang tuhan yang terhormat,hamba tak terucap engkau tau apa yang sudah ku serap Dinamika percakapan kali ini tulus memujamu sedalam kami adalah kedangkalan yang tak bertepi. Malul kertas Senin 8 Februari 2021