SAPA

Senja dan hujan yang menangis
Mengantar sebuah kata dari rindu yang terus datang tanpa ritme

Anak bulan datang hanya memandang alai belai mengajaknya pulang, hanya sudah ada disampingku senja enggan untuk pulang

Kusapa waktumu saat ini wahai engaku yang membaca,aku mencintaimu,jika kata itu masih klise biarlah ketidak jelasan cinta menjadi hakekatnya

Karena bagi rumi cinta yang tak dijelaskan adalah sungguh sangat jelas

Maka berbahagialah karena tuhan menitipkan cintaku padamu.






7 juli 2020
Malul kertas

Comments

Popular posts from this blog

SENGKUNI

TANDA

SAKSI-SAKSI