Suara kata dalam hasrat
Pagi dengan segumpal matahari
Terpeluk embun pagi dan asap mobil yang menyesakkan
Perlahan aku berjalan menghirup udara
Menjejaki tanah gelap dan bebatuan yang kuat
Dedaunan yang tak dapat kusebut namanya
Karena terbatasnya cahaya yang masih dalam atau masih belum waktunya
Hanya ilalang dan sepotong rembulan
Kutusuk langit lalu tersimapan kenangan dijaring laba-laba, indah tiada tara
Sungai dengan warana matahari
Berlari menghampiri lubang-lubang dikepalaku, sedikit bergelombang dan senyum rekahnya terpandang.
Pagi berjumpa lagi
Resah telah pergi
Matahari bangkit lagi
Mimpi masih terus berlari
Dengan seribu angan
Kisah waktu bergelantungan
Menyusuri arah persimpangan
Sebab hidup adalah perjuangan
Seringkali ingatan menghilang
Serabutan seperti belukar ilalang
Sudahi ketakutan yang terus telanjang
Sampaikan bahwa keindahan masih terpang-pang
Lihatlah garis pelangi tiada yang terpotong
Memikat mata,terus pada senja yang tenggelam dalam ingatan.
12 april 2019
Malul kertas
Comments
Post a Comment