Sunyi


Malam yang mengendap dengan helaian nafas satu persatu terlepas, bintang dan rembulan turut menjadi buah bibir namamu,

Gelap adalah hilangnya cahaya yang tertimbun keangkuhan dan ego yang berlebihan.

Sunyi telah menjadi nasib kota yang
mati, tiada lampu-lampu yang menyala
dan arah darah sembrautan mencekam
kegelisahan

Tujuh ratus namamu telah usai kubaca
Dalam gubuk tua,karena kuyakini setiap nama memiliki makna dari setiap huruf kugantung sebagai purnama.

Sunyi adalah kesetian yang mendekapku dengan kematian, mengubur setiap helai mimpi yang tersusun diatas perbukitan.



Malul kertas
25 november 2018
 

   

Comments

Popular posts from this blog

SENGKUNI

TANDA

SAKSI-SAKSI